Selasa, 09 November 2010

ANALISIS DERET BERKALA

 
Nama   : IGNASIUS
NIM    : 18094285
Kelas   : 12.3B.30
Prodi   : Manajemen Informatika
STATISTIKA DESKRIPTIF

Pertemuan 6
ANALISIS DERET BERKALA
Pengertian Analisis Deret Berkala
           Deret berkala adalah sekumpulan data yang dicatat dalam suatu periode tertentu.
           Data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untukmenggambarkan perkembangan suatu kegiatan.
          Serangkaian nilai-nilai variabel yang disusun berdasarkan waktu.
          Serangkaian data yang terdiri dari variabel Yi yang merupakan serangkaian hasil observasidan fungsi dari variabel Xi yang merupakan variabel waktu yangbergerak secara seragam dan ke arah yang sama, dariwaktu yang lampau ke waktu yang mendatang.
          Manfaat analisis data berkala adalah mengetahui kondisi masa mendatang.
          Peramalan kondisi mendatang bermanfaat untuk perencanaan produksi, pemasaran, keuangan dan bidang lainnya.
KOMPONEN DATA BERKALA
          Trend
          Variasi Musim
          Variasi Siklus
          Variasi yang Tidak Tetap (Irregular)
Ø  TREND
Suatu gerakan kecenderungan naik atau turun dalam jangka panjang yang diperoleh dari rata-rata perubahan dari waktu ke waktu dan nilainya cukup rata (smooth).
§  METODE ANALISIS TREND
1.      Metode Semi Rata-rata
*      Membagi data menjadi 2 bagian
*      Menghitung rata-rata kelompok. Kelompok 1 (K1) dan kelompok 2 (K2)
*      Menghitung perubahan trend dengan rumus:
                        b =                 (K2 – K1)
                              (tahun dasar K2 – tahun dasar K1)
*      Merumuskan persamaan trend Y = a + bX

2.      Metode Kuadrat Terkecil
Menentukan garis trend yang mempunyai jumlah terkecil dari kuadrat selisih data asli dengan data pada garis trendnya.

3.      Metode Kuadratis
Untuk jangka waktu pendek, kemungkinan trend tidak bersifat linear. Metode kuadratis adalah contoh metode nonlinear.
 Y = a + bX + cX2
 
Koefisien a, b, dan c  dicari dengan rumus sebagai berikut:

4.       Trend Eksponensial
Persamaan eksponensial dinyatakan dalam bentuk variabel waktu (X) dinyatakan sebagai pangkat. Untuk mencari nilai a, dan b dari data Y dan X, digunakan rumus sebagai berikut:


Ø  VARIASI MUSIM
 Variasi musim terkait dengan perubahan atau fluktuasi dalam musim-musim atau bulan tertentu dalam 1 tahun.
§  VARIASI MUSIM DENGAN METODE RATA-RATA SEDERHANA
Indeks Musim = (Rata-rata per kuartal/rata-rata total) x 100
Ø  METODE RATA-RATA DENGAN TREND
§  Metode rata-rata dengan trend dilakukan dengan cara yaitu indeks musim diperoleh dari perbandingan antara nilai data asli dibagi dengan nilai trend.
§  Oleh sebab itu nilai trend Y’ harus diketahui dengan persamaan Y’ = a + bX.
Ø  VARIASI SIKLUS
§  Siklus
            Ingat
            Y = T x S x C x I
            Maka
            TCI = Y/S
            CI = TCI/T
            Di mana CI adalah Indeks Siklus
Ø  GERAK TAK BERATURAN
 Siklus
Ingat Y = T x S x C x I
TCI = Y/S
CI = TCI/T
I = CI/C
Ø  PENGGUNAAN MS EXCEL
o   Masukkan data Y dan data X pada sheet MS Excel, misalnya data Y di kolom A dan X pada kolom B dari baris 1 sampai 5.
o   Klik icon tools, pilih ‘data analysis’, dan pilih ‘simple linear regression’.
o   Pada kotak data tertulis Y variable cell range: masukkan data Y dengan mem-blok kolom a atau a1:a5. Pada X variable cell range: masukkan data X dengan mem-blok kolom b atau b1:b5.
o   Anda klik OK, maka hasilnya akan keluar. Y’= a+b X; a dinyatakan sebagai intercept dan b sebagai X variable1 pada kolom coefficients.




















Selasa, 02 November 2010